Meningkatnya aktivitas keberangkatan di Pelabuhan Tanjung Harapan ini sudah dilaporkan Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Selatpanjang ke Pusat yakni ke Puskodal Ops Kemenhub RI di Jakarta. Karena pelabuhan penumpang di Selatpanjang ini termasuk salah satu dari 52 pelabuhan terpadat di Indonesia.

Kepala Keselamatan Berlayar, KSOP Selatpanjang, Suharto mengatakan, peningkatan jumlah penumpang terjadi sejak Sabtu (9/6) lalu.

"Sejak Sabtu lalu sudah mulai terjadi lonjakan penumpang. Peningkatan penumpang mencapai 100 persen," kata Petugas Keselamatan Berlayar Kapal KSOP, Suharto kepada wartawan, Senin (11/6).

Suharto merincikan, jumlah penumpang yang datang melalui Pelabuhan Tanjung Harapan Selatpanjang pada Sabtu (9/6) sebanyak 1.629 orang dan berangkat sebanyak 1.108 orang.

Pada hari Minggu (10/6) jumlah penumpang yang datang sebanyak 2.700 orang dan berangkat 1.325 orang. Sedangkan pada Senin (11/6) sampai siang hari jumlah penumpang yang berangkat baru sebanyak 921 orang dan berangkat 588 orang.

Suharto memperkirakan arus mudik akan mencapai puncaknya pada H-1 Idul Fitri 1439 Hijriyah dengan rata-rata 2 ribu an penumpang per hari. Pihaknya akan menambah jumlah pemberangkatan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang saat musim mudik Lebaran 2018.

"Kapal juga mengalami penambahan untuk dapat mengangkut seluruh penumpang," kata Suharto.

Secara rinci dia menuturkan jumlah Kapal Motor Vessel (MV) Mikonata bertambah 1 unit sehingga menjadi 2 unit yang berlayar, MV Batam Jet menjadi 5 kapal dari jumlah sebelumnya sebanyak 2 unit. Dan kapal Dumai Ekspress bertambah sebanyak 4 kapal, sehingga total yang berlayar sebanyak 8 unit. (dr/hrc)