Turut hadir bersama Wakil Bupati, Camat Tebing Tinggi Barat H. Said Jamhur, Kabid Cipta Karya Dinas PU Meranti Fadjar dan anggota, Tokoh masyarakat dan juga mantan Legislator Meranti Edi Masyudi, S. Fadil, serta Staf Humas dan Protokol Meranti, serta para Kades diwilayah Tebing Tinggi Barat.

Kedatangan Wakil Bupati kebeberapa Desa diwilayah Tebing Tinggi Barat diantaranya Desa Gogok, Desa Mekong, serta Desa Alai Selatan disambut antusias oleh Kades dan warga yang sudah menanti-nanti kedatangan Wakil Bupati untuk bersilahturahmi dalam suasana Lebaran Bulan Syawal 2020. Sekaligus mendengarkan pemaparan Wabup terkait program apa saja yang akan dilaksanakan di Tebing Tinggi Barat.

Dalam suasana yang penuh keakraban dan kehangatan itu, Wakil Bupati H. Siad Hasyim menyampaikan maksut kedatangannya kepada warga adapun tujuan kedatangannya dikatakan Said Hasyim dengan tiga maksud pertama untuk bersilahturahmi bersama warga dan tokoh masyarakat, kedua mensosialisasikan program pembangunan diwilayah Tebing Tinggi Barat dan ketiga untuk mendengarkan masukan dan usulan warga terkait pembangunan didaerah tersebut.

Semua usulan warga itu diakui Wabup akan ditampung untuk diupayakan realisasinya sesuai dengan kekuatan anggaran Pemerintah Daerah.

"Karena dengan Anggaran APBD Meranti yang sangat terbatas tentu tidak semua usulan program pembangunan dapat direalisasikan namun untuk program strategis diakui Wabup tetap akan diutamakan dan terus dianggarkan tiap tahun hingga selesai," jelas H. Said Hasyim.

Lebih jauh dijelaskan Wabup Meranti menyampaikan untuk menggesa pembangunan hingga kepelosok Desa selain memanfaatkan dana APBD yang ada, Pemkab.

"Pemkab Meranti juga akan terus mengupayakan dana yang ada di Provinsi dan Pusat melalui OPD yang ada," ujar Wabup H. Said Hasyim.

Dikatakan Wabup H. Said Hasyim, untuk tahun 2020 ini pembangunan infrastruktur yang sedang berjalan di Kecamatan Tebing Tinggi Barat adalah Jalan Selatpanjang - Alai - Kampung Balak menuju peyembrangan RoRo sepanjang 5 KM dengan total anggaran 24 Miliar proyek ini untuk mewujudkan impian warga Meranti untuk membuka Isolasi daerah.

"Dan ditahun 2021 mendatang Pemerintah Kabupaten juga akan melanjutkan pembangunan jalan Alai-Mekong sepanjang 8 KM dengan total anggaran 20 Miliar," jelas H. Said Hasyim.

Mendengar pemaparan Wabup tersebut, para Kades dan tokoh masyarakat sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh Pemda Meranti, namun masih ada beberapa usulan poyek lagi yang diharapkan warga dapat direalisasikan seperti tanggul penahan abrasi, usulan pembangunan sekolah PAUD dan lainnya.

Menyangkut usulan warga itu Wabup mengaku akan ditampung dan dicatat untuk diupayakan realisasinya. (T.Harzuin)