Turut dalam Tim tersebut, Bupati Rohul H Sukiman, Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Rohul Zulfachrianto, Kepala Desa (Kades) Mahato Firiadi dan lain sebagainya.

Atas hal ini, Bupati Rohul H Sukiman yang langsung bertemu dengan pihak Dirjen Pemdes Kemendagri, dirinya sangat respon serta peduli.

“Sebab terhadap proses pemekaran dan terus bangun komunikasi dengan pihak Dirjen Pemdes Kemendagri, sehingga harapan Kita motorik pembangunan bisa bergerak dinamis,” sebut Bupati H Sukiman.

Orang Nomor Satu di Negeri Seribu Suluk ini, berharap pihak Dirjen Pemdes Kemendagri segera melakukan verifikasi secara komprehensif, sehingga Panitia baik tingkat Kabupaten dan Provinsi bisa membangun koordinasi dan komunikasi untuk kelengkapannya.

“Harapan Kita, pengajuan dan verifikasi berjalan dengan baik, sehingga segera dapat direalisasikan,” pungkasnya.

Sementara itu, Kades Mahato Firiadi yang nota bene Ketua Tim Pemekaran Desa se Rohul, menyampaikan dari 20 desa persiapan itu. “Sebanyak Delapan Desa Persiapan ada di Mahato,” katanya.

Hal senada, Ketua APDESI Kabupaten Rohul Zulfachrianto SE, mengakui di wilayah ada Dua Desa Persiapan. “Kehadiran Kami Dua kepala desa tesebut adalah sebagai bentuk tanggungjawab moral mewakili desa-desa persiapan yang ada,” kata Zulfachrianto yang Ketua KNPI Rohul. (rls/riski)