Dalam kegiatan tersebut terlihat hadir, Camat Kunto Darussalam, Kordinator Pendidikan Kecamatan Kunto Darussalam, Ketua MKKS, Kabupaten Rokan hulu, Kepala Sekolah SMK N 1 Kunto Darussalam, Komite sekolah,Kepala Desa, Siswa/i SMK N 1 Kunto Darussalam, Majelis guru, dan menghadirkan nara sumber dari Dosen UNRI, Dosen UIR, dan pengawas SMK dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah raga dari Provinsi Riau, Malkam, M.Si.

Pada kesempatan itu, Camat Kunto Darussalam, Ruslan, S.Sos mengatakan dalam sambutannya, sesuai dengan judul kegiatan, seminar Implementasi dengan sistim penjaminan mutu, guru wajib lebih mengetahui terlebih dahulu, apa yang hendak di ajarkan pada siswa/i di dalam ruang belajar. Kalau sudah seperti itu, berarti guru sudah dapat mengarahkan siswa/i pada potensi anak, apa yang di kehendaki dengan bersifat umum.

"Siswa/siswi SMK belajar kejuruan, atau jurusan, mempelajari sistim komputer, anak harus dapat mempraktekkan, atau memfungsikan komputer di luar sekolah," sebutnya.

Lebih lanjut Ruslan mengatakan, Guru tenaga pendidik, harus meningkatkan displin di sekolah.

"Meningkatkan keterampilan anak, agar anak setelah lulus dari sekolah SMK dapat mandiri, atau berdikari sendiri," jelas Ruslan.

Kemudian nara sumber agar dapat bekerja sama, dengan pemerintah, ataupun dengan pihak perusahaan, terutama sekali perusahaan yang ada di Kabupaten Rokan hulu.

"Nara sumber dapat bekerja sama, dengan pemerintah, dan pihak perusahaan, untuk mendapat kontrak kerja sama, yang sesuai dengan jurusan anak," ungkap Ruslan.

Kemudian, kalau dapat kerja sama, bekerja di pabrik kelapa sawit maupun di perkantoran, anak tersebut dapat praktek, dan bekerja.

"Dengan sistim seperti itu, secara otomatis, sudah membantu pemerintah, dan mengurangi pengangguran.Sistim seperti ini akan kita ciptakan di Kabupaten Rokan hulu," tutup Ruslan. (Don)