ROKAN HILIR, DELIK RIAU - Secara resmi, Bupati Rokan Hilir (Rohil) Afrizal Sintong meresmikan gerai oleh-oleh khas Kabupaten Rohil, Senin (13/9/2021) di jalan nelayan Bagansiapiapi tepatnya kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag).
Peresmian itu ditandai dengan pengguntingan pita oleh Ketua PKK Rohil Sanimar Afrizal sekaligus pembukaan tirai oleh Bupati Rohil Afrizal Sintong.
Turut hadir, wakil bupati Rohil H Sulaiman, wakil ketua PKK Sari Eka Rahmi, Kepala Disperindag Sukma Alfalah, pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM), Forkompinda dan beberapa kepala dinas lainnya.
Gerai oleh oleh yang diresmikan ini menyediakan berbagai macam produk khas Rokan Hilir seperti makan ringan, makanan khas, minuman ringan, busana , souvernir, suplemen, kerajinan tangan dan lainnya.
Ketua UKM IKM Rohil Nur Azmi mengatakan, sebenarnya untuk Rohil geliat pelaku UMKM produk lokal sudah lama berkembang dan hanya bergabung dalam bentuk komunitas saja.
Setelah adanya Surat Edaran Kementerian tahun 2020 kemarin, barulah mereka membentuk organisasi secara legal yang dinamakan UKM IKM Nusantara.
"Organisasi inilah yang mewadahi pelaku usaha UMKM lokal, dan Alhamdulillah kami diberikan tempat oleh Disperindag untuk menjual produk UMKM," ungkapnya.
Azmi menjelaskan, produk UMKM Rohil sangat luar biasa karena sudah memiliki kemasan label luar biasa, kualitas rasa dan bentuk sudah sangat cock untuk dijadikan sebagai oleh-oleh daerah.
"Alhamdulillah ini suatu kebahagiaan bagi kami, melalui Disperindag Gerai ini akannl kami kelola secara profesional untuk perkembangan UMKM," terangnya.
Afrizal Sintong dalam sambutannya mengatakan, bahwa pelaku UMKM harus kencang melakukan promosi produk baik melalui media sosial maupun secara konvensional agar semakin dikenal oleh masyarakat luas.
"Harus kencang promosinya supaya laku, nanti Pemda akan promosikan melalui videotron yang ada di tengah kota Bagansiapiapi," ungkap Afrizal.
Dengan banyaknya produk UMKM lokal, Bupati Rohil merasa sangat bangga karena hasil ini nanti selain meningkatkan ekonomi keluarga juga akan mengangkat nama daerah.
"Kami mau mari sama-sama kita bangkitkan usaha usaha yang ada, saya mengajak kedepannya bagaimana mengembangkan produk UMKM lokal dan masyarakat bantu beli buatan lokal supaya ekonomi masyarakat pun berputar di daerah sini juga," pungkasnya. (khai)
