"Pada tahun 2020 lalu kita tidak melaksanakan kegiatan festival ini dikarena covid-19 yang masih merajalela. Dan alhamdulillah, tahun 2021 ini kita akan melaksanakan kegiatan tersebut mengingat kegiatan lampu colok ini sudah menjadi turun temurun," ungkap Kadis, Rabu (21/04/2021).

Dikatakan Kadis Anharizal terkait perizinan untuk mengadakan festival lampu colok,  pada Bupati Bengkalis untuk pelaksanaan festival lampu colok tahun 2021 atau 1442 Hijriyah ini. 

"Kegiatan ini akan di laksanakan pada malam 27 likur. Pelaksanaan festival api colok juga untuk menyemarakkan malam 27 Ramadhan. Hal tersebut akan jadi momentum bagi Pemuda untuk menunjukkan kekompakannya dan kreativitas dalam membuat Menara lampu colok.," tuturnya.

Lebih lanjut, Anharizal menjelaskan bahwa festival lampu colok yang di pertandingkan terbuat dari kaleng bekas dengan jumlah bervariasi, ada yang 5 ribu,  4 ribu, 2.500 dan sebagainya.  Dan Lampu colok yang biasa dibuat dan di pertandingkan mempunyai arsitektur tersendiri. Ada yang berbentuk kubah masjid, bentuk menara, berbentuk masjid  dan bermacam-macam.

"Untuk pembukaan Festival api colok tahun ini akan di laksanakan di Simpang ayam . Adapun hadiah pertama Rp.15 juta, juara II Rp. 13 Jt, Hadiah III Rp. 11 Jt dan Hadiah Harapan I Rp. 9 Jt. Disamping hadiah tersebut setiap pemenang dikenakan pemotongan pajak. Dan diharapkan kepada peserta lampu colok agar mengikuti protokoler kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah setempat," jelasnya.

Terakhir, Anhariza memberikan himbauan kepada masyarakat agar selalu mengikuti anjuran pemerintahan daerah tentang 3 M yaitu Memakai Masker mencuci tangan dengan air bersih dan jauhi dari kerumunan. (Andhika)