Penilaian kinerja tersebut, dibuka langsung oleh Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution yang didampingi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, peneliti dan pengembangan Provinsi Riau  Emri Juli Harnis Pekanbaru.

Dari Kabupaten Bengkalis turut hadir dalam meeting zoom, Sekda Bengkalis H Bustami HY, Kepala Bappeda Hadi Prasetyo, Kepala Dinas Kesehatan Ersan Saputra dan sejumlah Kepala Perangkat Daerah dilingkungan Pemkab Bengkalis.

Wakil Gubernur Edy Natar mengatakan bahwa, Stunting merupakan kondisi gagal pertumbuhan pada anak (pertumbuhan tubuh dan otak) akibat kekurangan gizi dalam waktu yang lama. Sehingga, anak lebih pendek atau perawakan pendek dari anak normal seusianya dan memiliki keterlambatan dalam berpikir.

"Umumnya, disebabkan asupan makan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi," kata Wagub Riau.

Sementara itu, Pj Bupati Bengkalis H Syahrial Abdi mengatakan kegiatan yang dilaksanakan sebagai salah satu upaya untuk penurunan angka stunting. Dan diharapkan peran Perangkat Daerah yang termasuk dalam tim konvergensi dapat mengumpulkan data secara akurat sehingga angka stunting di Kabupaten Bengkalis menurun.

"Pesan yang disampaikan Pak Wagub tadi segera laporkan angka stunting secara langsung kepada Gubri sebagai Wakil Pemerintah Pusat yang ada di daerah, sehingga kejadian stunting dapat segera di tindak lanjut," jelasnya. (Andhika)