Bumdes Cahaya Perdana Desa Pangkalan Jambi Hadirkan Gas Elpiji 3 Kg
Selasa, 21-04-2020 - 18:33:33 WIB
BENGKALIS, DELIKRIAU - Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Pangkalan Jambi, Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis menyediakan gas elpiji 3 Kg untuk Dua kali pemasokan dalam Satu bulan.
"Kita melakukan usaha Bumdes ini melalui unit Energi Mandiri, dengan menyediakan gas elpiji 3 KG untuk kebutuhan masyarakat. Dan untuk Pemasokannya Dua kali dalam satu bulan, dan masing masing masyarakat bisa membeli Satu tabung dalam satu bulan," ujar Hari Ganda Selaku Direktur Bumdes Cahaya Perdana kapada delikriau.com, Selasa (21/04/2020).
Menurut Hari Ganda, usaha yang direncanakan atau yang sudah dicanangkan dengan menyediakan gas elpiji 3 Kg adalah langkah yang tepat, dimana masyarakat sangat membutuhkan sekali gas tersebut.
"Saya atas nama direktur Bumdes Cahaya Perdana juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Desa Pangkalan Jambi yang sudah menjalin kerjasama yang baik, serta memberi dukungan kepada kami. Dan sekarang bisa dikatakan sudah mendekati bulan Suci Ramadhan, biasanya gas tersebut mudah langka. Untuk itu, selain menjalankan usaha milik desa juga membantu masyarakat," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Pangkalan Jambi Novri Jefrika juga menyampaikan bahwa, kelangkaan gas elpiji juga sering terjadi diawal awal Ramadhan, dan Bumdes juga sangat tepat dalam menentukan usaha, sehingga masyarakat juga terbantu dalam mendapatkan gas tersebut.
"Kami atas nama Pemerintah Desa pangkalan Jambi, turut mensuport dan memberikan dukungan serta kepercayaan kepada Bumdes itu sendiri. Mudah mudahan dengan usahanya yang baru bisa kedepannya lebih maju, amanah sehingga benar benar bermanfaat bagi masyarakat Desa Pangkalan Jambi khususnya," pintanya.
Selain itu, Ia Novri juga berharap kedepannya Bumdes Cahaya Perdana melalui Unit Energi Mandiri bisa menambahkan lagi Pemasokan /DO, sehingga Satu KK bisa membeli 2 tabung dalam satu bulan.
"Insya Allah dalam waktu dekat selain gas elpiji kita bersama Bumdes Cahaya Perdana akan menambahkan Satu Unit bidang usaha yang lain lagi," tutupnya. (Andhika)