BENGKALIS, DELIKRIAU- Warga Desa Pakning Asal Kecamatan Bukit Batu Kabupaten Bengkalis mendesak Satpol PP untuk menangkap kambing yang berkeliaran di pekarangan pemukiman Warga maupun jalan raya.
Hal itu seperti yang disampaikan Syafruddin salah seorang warga Desa Pakning Asal kepada media ini, menurutnya puluhan ekor kambing setiap hari berkeliaran semakin meresahkan dirinya dan warga lainnya.
"Pemilik kambing di Pakning Asal ini membiarkan kambingnya lepas siang malam, berkeliaran memakan tanaman warga mulai dari bunga, tanaman sayur – sayuran dan lainnya. Bahkan kambing itu ada yang tidur di teras – teras rumah warga dan meninggalkan bau busuk, ini tak bisa didiamkan lagi, pemiliknya sudah keterlaluan," ujarnya dengan kesal Selasa (25/02/2020).
Selain itu, Ia juga mengharapkan kepada pemilik kambing agar saling menjaga, demi keutuhan hidup bertetangga dan silaturahmi yang terjalin baik selama ini.
Hal senada disampaikan juga Warga Pakning Asal Asiah meminta Satpol PP melakukan penangkapan terhadap kambing yang berkeliaran itu, dan memberi sanksi kepada pemiliknya jika perlu.
"Kalau mereka membiarkan kambingnya memakan tanaman warga, sama saja mereka memelihara ternak haram, itu sama artinya pemilik kambing mencuri milik warga lain tanpa hak. Satpol PP harus segera menangkapnya sebelum timbul konflik antar warga," ujarnya.
"Pelihara kambing itu diikat, bukan dilepas, kalau dilepas namanya kambing liar, nanti jika terjadi tabrakan dijalan raya semua tidak ada yang mengaku. Saya sudah 3 kali menanam bunga, namun habis dilahap kambing tersebut, bukan masalah nilai tanamannya, tapi saling menghargai sajalah satu sama lainya," paparnya lagi
Sementara itu, saat di konfirmasi pihak Kecamatan Bukit Batu melalui via seluler, Camat Taufik Hidayat mengatakan segera menindaklanjuti melalui masing – masing Pemerintah Desa, agar membuat suatu kebijakan terkait masalah kambing ini. Agar tidak terjadi konflik ditengah tengah masyarakat.
"Sebelumnya, sudah di peringatkan kepada pemilik kambing jangan membiarkan kambingnya berkeliaran, dan harus dikandangi demi ketertiban umum. Kita juga akan koordinasi bersama kasi trantib," terangnya.
Terakhir, Camat Taufik menghimbau agar pemilik kambing tersebut segera mengikatnya kambingnya, agar tidak merugikan satu sama lainya.
"Kita akan tertibkan jika ada kambing yang berkeliaran melalui Satpol PP. Perlu juga diketahui, bila kambingnya tabrakan oleh pengguna jalan raya tidak ada yang mengaku, perlu juga kesadaran kita semua demi hidup bermasyarakat, berbagsa dan bernegara," tutupnya. (Andhika)