Ditjen Bina Pemdes Kemendagri Wawancarai Bupati Alfedri Soal Potensi Wisata dan Budaya Kabupaten Siak
Kamis, 18-02-2021 - 16:40:23 WIB
SIAK, DELIK RIAU - Seperti yang diketahui, Kabupaten Siak menyimpan potensi wisata yang tidak kalah menarik dibandingkan tempat-tempat lainnya di Indonesia. Tidak hanya itu, Kabupaten Siak juga memiliki potensi budaya yang masih sangat kental dengan adat-istiadat, serta didukung kekayaan sumber Daya Alam dan Manusianya.
Hal demikian mambuat Tim Ditjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri turun langsung ke Kabupaten Siak, guna bertemu dan melakukan wawancara ekslusif kepada Bupati Siak Alfedri. Terkait potensi wisata dan budaya di Kabupaten Siak tersebut, serta ingin mengetahui rencana Pemerintahan Kabupaten Siak di bawah kendali Bupati Alfedri, Selasa (17/2/2021), di kabupaten Siak Sri Indrapura, Riau.
Dalam wawancara yang berlangsung kurang lebih 1 jam di Komplek Abdi Praja Siak Sri Indrapura itu, tampak Tim Kemendagri dan Bupati Siak menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
Dalam kesempatan itu, Bupati menjelaskan visi dan misi Pembangunan Kabupaten Siak, dimana visinya adalah terwujudnya Kabupaten Siak yang maju dan sejahtera di dalam lingkungan masyarakat yang agamis, berbudaya melayu serta menjadi salah satu tujuan pariwisata di sumatera.
"Kita jabarkan dalam lima misi, diantaranya peningkatan kualitas SDM yang cerdas, sehat, agamis dan berbudaya melayu. Kemudian peningkatan infrastruktur yang lebih merata dan berwawasan lingkungan, pemberdayaan ekonomi masyarakat, pembangunan pariwisata berdaya saing, dan yang terakhir terwujudnya tata kelola pemerintahan yang good goverment dan clean goverment," sebut Alfedri.
Selain itu, lanjut Bupati, beranjak dari itu tentunya pemerintah ingin mengupayakan masyarakat yang sejahtera, dan terwujudnya destinasi wisata serta promosi wisata.
"Sehingga dengan adanya demikian, semakin banyak kunjungan wisata ke Siak, di harapkan orang bisa banyak ke Siak dan lama di Siak. Di situlah akan menggerakkan ekonomi layak di Kabupaten Siak di masa yang akan datang," ujarnya. (rls/fer)