Petani Resah Harga Sawit Anjlok, LMR Meminta Bupati Zukri Berikan Rekomendasi Sangsi Berat Kepada PT IIS Pangkalan Lesung
Rabu, 27-04-2022 - 08:10:21 WIB
PELALAWAN, DELIK RIAU - Hiruk pikuk anjloknya harga sawit terjadi di beberapa daerah hari ini khususnya di kabupaten Pelalawan provinsi Riau. Hal ini tentu membuat para petani di Pelalawan terpukul dengan harga sawit yang sangat rendah menjelang lebaran Idul Fitri.
Sebelum nya Surat Dirjen Perkebunan, Kementerian Pertanian RI Nomor: 165/KB.020/E/2022 Republik indonesia sudah memberikan warning kepada Para Gubernur, termasuk Gubernur Riau Untuk berkordinasi kepada Bupati se-Provinsi Riau.
Melalui video yang beredar Gubernur Riau H Syamsuar, Msi meminta kepada para Bupati untuk pro aktif mengawasi seluruh pabrik kelapa sawit (PKS) yang ada di daerah nya agar tidak membeli TBS di bawah harga yang di tetapkan pemerintah melalui dinas perkebunan provinsi Riau namun banyak PKS tidak mengindahkan aturan penetapan ini salah satu nya PKS PT IIS yang terletak di desa Dusun Tua Kecamatan Pangkalan Lesung kabupaten Pelalawan.
Hasil pantauan media DelikRiau.Com pasca sidak (Inspeksi Mendadak) Ketua DPRD Pelalawan Baharudin S.H kemaren Rabu tanggal 26 April 2022, menemukan salah satu pabrik kelapa sawit di Pelalawan yaitu PKS PT IIS diduga sudah membeli Tandan Buah Segar (TBS) dari petani dengan harga yang sangat relatif murah di bawah Rp 1.700/kg. Hal ini tentu membuat para petani terpukul kerna terjadi menjelang lebaran idul Fitri.
Ketua Laskar Melayu Riau (LMR) Kabupaten Pelalawan, Supriadi mengatakan, dirinya meminta Bupati Pelalawan harus tegas terhadap PKS PT IIS ini yang diduga sudah melanggar aturan Permentan 01 tahun 2018.
"Kami minta kepada Bupati Pelalawan agar melaporkan PKS PT IIS ini ke Dirjend Kementrian Pertanian sesuai arahan Bapak Gubernur Riau, kerna sudah terbukti melanggar Permentan 01 tahun 2018. Kalau perlu berikan sangsi tegas kerna merugikan petani kita," tegas Panglima Supriadi alias Mincit, Selasai (26/04/2022).
Lebih lanjut Supriadi menyampaikan, pemerintah harus bela petani kita jangan sampai para mafia sawit seenaknya merampok hak masayarakat.
Di tempat terpisah, Humas PT IIS Pajar ketika di konfirmasi terkait anjloknya harga TBS di PKS tersebut belum ada memberikan penjelasan sampai berita ini di terbitkan. (Dani)