Dalam dua tahun terakhir, pandemi Covid-19 telah merenggut banyak hal dari kehidupan kita. Tak pelak, kondisi ini pun memunculkan berbagai macam keprihatinan bagi masyarakat Indonesia, seperti naiknya angka kemiskinan yang dibarengi dengan melonjaknya pengangguran.

Kementerian Hukum dan HAM turut serta dalam mewujudkan kepedulian sosial kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 dengan mengeluarkan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor Sek-03.UM.06.02 Tahun 2021 Tentang Pembentukan Tim Kegiatan Sosial “Kumham Peduli, Kumham Berbagi” Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia Dalam Rangka Membantu Masyarakat Yang Terdampak Corona Virus Disease (Covid-19) Tahun 2021.

Kegiatan Bhakti sosial KUMHAM Peduli, KUMHAM Berbagi Bhakti Kemenkumham bagi masyarakat terdampak Covid 19 di laksanakan secara serentak pada Kamis, 29 Juli 2021 langsung resmi oleh Bhakti sosial terdampak Covid 19 KUMHAM PEDULI - KUMHAM BERBAGI bekerja sama dengan PENGDA NOTARIS Kabupaten Pelalawan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly di Kementerian Hukum dan HAM, Kantor Wilayah, dan UPT di seluruh Indonesia.

Untuk wilayah Pelalawan, kegiatan tersebut di laksanakan di yayasan Rumah Relawan Dhuafa di Pangkalan Kerinci. Bantuan yang di serahkan berupa 90 paket sembako yang langsung di serahkan oleh Bapak Ardi dan jajaran. 

Ketua Pengurus Daerah Ikatan Notaris Indonesia Kabupaten Pelalawan, Ardi, SH Mkn mengatakan, acara tersebut bertujuan untuk membantu kaum Dhu'afa yang terdampak Covid 19. Menumbuhkan rasa kepedulian dan berbagi dengan kaum Dhu'afa.

"Dimasa pandemi ini kita harus banyak tawakal kepada Allah Ta'ala serta bersabar atas Musibah yang sedang kita rasakan. Terimakasih kepada para Donatur dan pengurus Yayasan Rumah Relawan Dhu'afa yang telah bekerjasama sampai terlaksananya acara ini," ujarnya. (AK)