Bupati pelalawan H.M.Harris di dampingi, Ketua DPRD Adi sukemi, Kamenag pelalawan H.M.Rais, Kadisos T.Mukhtaruddin, Kepala Baznas  Edi Amran, dan Forum Pembauran Kebangsaan, langsung menyerahkan pembagian hasil dari keuntungan BazMart, kepada pemegang saham.

Kepala (Baznas) Edi amran mengatakan, selama tiga bulan berdiri BazMart yang merupakan program salah satunya di indonesia, yang berada di Kabupaten Pelalawan. Dan hasilnya sudah meraih omset sebanyak 1,2 miliar, berdirinya BazMart ini' itu semua dana dari kaum fakir miskin dan semua mereka merupakan pemegang saham usaha tersebut.

"BazMart yang kita dirikan, merupakan badan usaha Waralaba yang sudah berjalan selama tiga bulan ini, penerima sebagai pemegang saham BazMart ini sebanyak 60 orang peserta, setiap orang mendapatkan Rp.572.000," kata Edi Emran kepada Wartawan (11/05/2020).

Lebih lanjut Edi Amran menambahkan, kita berharap BazMart ini lebih berkembang pesat  dan banyak masyarakat belanja disini.

"Kalau banyak masyarakat belanja disini, tentunya hasil akan bertambah dan tentunya keuntungan pembagian hasil akan bertambah, bagi pemegang saham tersebut," harap Edi.

Sementara Bupati Pelalawan H.M.Harris mengatakan, dirinya sangat mendukung program yang dibuat oleh (Baznas) dengan mendirikan BazMart tersebut, dengan adanya program ini bisa membantu para kaum fakir miskin dan dapat keluar dari kemiskinan.

"Bagi Pegawai Negeri yang ingin berzakat setiap bulannya, kita sudah mengintruksikan ke seluruh pegawai berzakat melalui Baznas, kita mengakui, sampai saat ini masih ada pegawai dipemerintahan Kabupaten Pelalawan yang tidak ikut zakat keBaznas," jelas H.M.Harris.

Kemudian H.M.Haris mengatakan agar lebih kuat lagi, supaya mau berzakat, kita berkoordinasi dengan DPRD kabupaten pelalawan untuk membuat perda Zakat ini. ( ded )