Darwis sebagai korban salah satu pemilik salah satu rumah yang terbakar, menjelaskan bahwa awal terjadinya kebakaran ini berasal dari hubungan arus pendek yang pada saat itu bola lampu meledak dan menimbulkan api.

"Saya langsung berupaya memadamkan api dengan menyiramkan air, namun akibat angin yang bertiup kencang membuat api semakin membesar, saya langsung berteriak meminta tolong dan karena api yg bertambah besar saya dan keluarga lari menyelamatkan diri dari pintu belakang dengan menggunakan sampan mesin (pompong)," jelas Darwis.

Demikian juga dengan Amir yang pada malam  kejadian sedang bekerja sebagai penjaga penginapan Mega Lestari, menjelaskan dan membenarkan bahwa awal titik api berasal dari rumah Darwis.

"Saya mendengar pak Darwis berteriak meminta tolong, dan saya melihat api yang semakin membesar di rumah pak Darwis karena pada saat itu angin bertiup kencang" terang Amir

Lebih lanjut Amir menjelaskan bahwa Ia sontak setelah mendengar bahwa ada rumah kebakaran, warga kelurahan teluk Meranti, langsung memadamkan api dengan peralatan seadanya, dengan menggunakan mesin pompa air, dan berhasil memadamkan api kurang lebih 2 jam lamanya.

Si jago merah dengan lahapnya menghanguskan 4 rumah dan satu unit mobil jenis Toyota kijang Innova dan satu unit sepada motor. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini namun sampai saat ini kerugian material belum bisa di perkirakan. (Dav)