Sabtu, 27 April 2024
Follow Us ON :
 
 
 
| BB Narkoba Senilai Rp89 M Dimusnahkan, Disaksikan 17 Tersangka Jaringan Internasional | | Kabar Duka, Indra Mukhlis Adnan Bupati Indragiri Hilir 2 Periode, Meninggal Dunia | | Bupati Bengkalis Berikan Pembekalan ke 186 JCH Rayon Bengkalis, Berpesan Jaga Kesehatan Fokus Dalam Keberangkatan Ibadah Haji | | Indonesia Cetak Sejarah, Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024 | | 46 Paket Sabu-Sabu Diamankan dari Pengedar DiKebun Sawit | | Upaya Pencegahan Kekelakaan, Sat Lantas Polres Siak Lakukan Pemasangan Sticker Dan Tanda Berwarna Scotlight di Body Truck Angkutan Barang
 
Kemarau di Indonesia Belum Pengaruhi Produksi Pertanian
Rabu, 11-07-2018 - 12:43:22 WIB

TERKAIT:
   
 

JAKARTA, DELIKRIAU - Sejumlah daerah di Tanah Air tengah mengalami musim kemarau Aptil-Oktober 2018. Namun, sejauh ini, belum ada laporan menyangkut dampak serius musim kemarau itu pada sektor pertanian, khususnya tanaman padi.

"Menyangkut kekeringan, saya kira meskipun ada sejumlah daerah yang mengalami kekeringan, tapi dampaknya pada sektor pertanian, khususnya tanaman padi, belum dirasakan," kata Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Wajo, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin (9/7).

Dilansir republika.co.id, sebelumnya, sejumlah daerah mulai terdampak musim kemarau. Di antaranya, di Provinsi NTB, Jabar, Jateng dan juga Jatim. Hanya saja, dampak musim kemarau itu tidak begitu parah. Meski demikian, para pemegang kebijakan di daerah-daerah tersebut tetap berlaku waspada dan telah menyiapkan segala antisipasi yang mungkin timbul.

Dikatakan Amran, pemerintah pun telah menyiapkan langkah-langkah yang diperlukan bila dampak musim kemarau itu menimpa masyarakat petani. "Kami pun sudah menyiapkan bantuan-bantuan yang mungkin dibutuhkan petani terdampak musim kemarau. Ini agar pera petani tidak mengalami kerugian yang fatal," ujarnya.

Bantuan itu baik berupa, benih dan bibit padi, pupuk, asuransi usaha tanaman padi (AUTP) maupun peralatan pertanian lainnya. Karena itu, kata Amrah, di tengah musim kering, saat ini, kegiatan pengolahan, tanam, dan panen bisa tetap berjalan.

Kondisi itu pun, kata dia, dilakukan karena komitmen pemerintah akan program percepatan tanam dengan memberikan bantuan ke daerah berupa pompa air dan alat mesin pertanian lainnya. "Setiap tahun kita beli 40 ribu pompa air. Jadi walaupun musim kering, petani tetap bisa menjalankan usahataninya dari mulai pengolahan lahan, tanam dan, hingga panenan," jelasnya.

Dan dengan itu pun, kata Amran, Indonesia mampu menempati posisi ke 16 dunia dalam sektor pertanian. Sementara itu, sejumlah petani di Kabupaten Wajo, menyebutkan, hingga saat ini, di daerahnya belum terjadi musim kemarau. "Masih ada hujan dalam beberapa hari terakhir," kata Landa (50 tahun), petani Mecero saat ditemui Republika.co.id.

Hal ini, kata dia, karena di wilayah Wajo, musim hujan terjadi pada periode April-Oktober, dimana daerah-daerah lain justru memasuki musim kemarau. Sedangkan pada Oktober-April, Kabupaten Wajo justru mengalami musim kemarau.

Wajo merupakan salah satu kabupaten di Sulawesi Selatan yang menjadi lumbung padi terbesar se-Sulawesi. Kabupaten Wajo memliki luas lahan sawah 99.720 hektare dengan produktivitas mencapai 6-7 ton per ha.

Bupati Wajo Andi Burhanuddin pada kesempatan yang sama mengatakan, Kabupaten Wajo menjadi andalan Provinsi Sulsel dan juga nasional menyangkut produktivitas hasil tani, khususnya beras. Menurut dia, dengan produksi  padi yang meningkat, maka kesejahteraan masyarakat Wajo pun semakin membaik. "Alhamdulillah, dengan bantuan-bantuan yang diberikan pemerintah, pertanian di Wajo berkembang dengan baik," ujarnya.

Sementara menyangkut musim kemarau yang dapat menyebabkan kekeringan pada lahan pertanian, Andi mengatakan, pihaknya sudah mengantisipasi musim kemarau itu dengan berbagai kegiatan. Di antaranya perbaikan-perbaikan saluran irigasi, penyediaan pompa air dan penyediaan bantuan benih dan bibit padi.(dr/int)




 
Berita Lainnya :
  • Kemarau di Indonesia Belum Pengaruhi Produksi Pertanian
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 BB Narkoba Senilai Rp89 M Dimusnahkan, Disaksikan 17 Tersangka Jaringan Internasional
    02 Kabar Duka, Indra Mukhlis Adnan Bupati Indragiri Hilir 2 Periode, Meninggal Dunia
    03 Bupati Bengkalis Berikan Pembekalan ke 186 JCH Rayon Bengkalis, Berpesan Jaga Kesehatan Fokus Dalam Keberangkatan Ibadah Haji
    04 Indonesia Cetak Sejarah, Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024
    05 46 Paket Sabu-Sabu Diamankan dari Pengedar DiKebun Sawit
    06 Upaya Pencegahan Kekelakaan, Sat Lantas Polres Siak Lakukan Pemasangan Sticker Dan Tanda Berwarna Scotlight di Body Truck Angkutan Barang
    07 Jangan Jadikan Beban Wali Murid Atau Murid Itu Sendiri, Acara Perpisahan Cukup Diadakan Secara Sederhana Di Setiap Sekolah Masing - masing
    08 Tak Ada Habisnya, Tim Opsnal Satres Narkoba Polres Siak Menangkap Satu Orang Laki Laki Penyalahgunaan Narkoba
    09 Pj Wako Muflihun Bersilaturahmi Dengan Warga Kuansing di Pekanbaru
    10 Dituduh Ambil Brondolan Sawit, Remaja di Rohul Tewas Ditebas Teman
    11 Irjen Iqbal Beri Penghargaan ke Jajarannya, Ramadan & Idulfitri di Riau Aman
    12 BUMN China Akan Tinjau Lokasi Jembatan Bengkalis-Pulau Sumatra Pekan Depan
    13 Hadiri Pembukaan MTQ Tingkat Provinsi Riau di Dumai, Bupati Bengkalis Menabuh Kompang Bertanda MTQ Dimulai
    14 68 Peserta Kafilah Bengkalis di Dumai Mendapatkan Motivasi Dari Bupati Kasmarni
    15 Pasca libur lebaran, Seluruh Satuan Pendidikan Sudah Harus Kembali Masuk Pada Tanggal 22 April 2024
    16 Momen Jokowi dan Paloh Ngobrol Akrab di Acara Nikahan, Di Unggah Elite NasDem
    17 Tewas Terbawa Arus Air Laut Yang Sedang Pasang Saat Bekerja
    18 Buntut Dari Kasus Penyelundupan 24 Kg Narkoba, Menhub Diminta Cabut Izin Operasional Lion Air
    19 Resmi Dilaporkan Ke Mapolres Muaro Jambi, Dugaan Pria Beristri Gauli Seorang Pelajar
    20 ‘Datuk Seri Lela Setia Junjungan Negeri’, Kajati Riau Mendapatkan Gelar Dari LAMR
    21 Kembali Jadi Bakal Calon Bupati Siak, Alfedri Tetap Berpasangan dengan Husni di Pilkada Siak 2024
    22 Pasutri Diduga Pelaku Penyalahgunaan Narkotika Diamankan Satres Narkoba Polres Siak
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © DELIK RIAU - SITUS BERITA INVESTIGASI