Jum'at, 29 Maret 2024
Follow Us ON :
 
 
 
| Negatif Narkoba, Penyebab Kecelakaan Di Tol GT Halim | | Jembatan Baltimore AS Ambruk usai Ditabrak Kapal Singapura.Ini Faktanya | | Tim Polhut, Dokter Hewan Dan BBKSDA Evakuasi Beruang Madu Usai Mangsa Ayam Warga Sabak Auh | | Tim Supervisi Polda Riau Melaksanakan Kegiatan Kunjungan Ke Polrea Rohil | | Sisihkan sebagian Rezeki, Guru SD Negeri 2 Bukit Batu Santuni 112 Anak Yatim dan 36 Dhuafa | | Sekda Arfan Usman Sambut Kehadiran Tim Safari Ramadan Pemerintah Provinsi Riau
 
Bertahun Menuai Kontroversi, Putri Mako Akhirnya Menikah Juga Dengan Warga Biasa
Selasa, 26-10-2021 - 07:04:50 WIB

TERKAIT:
   
 

DELIK RIAU - Setelah bertahun-tahun menuai kontroversi dan ditentang sebagian publik, keponakan Kaisar Jepang, Putri Mako, tetap menikahi kekasih hatinya yang merupakan warga biasa, Kei Komuro, hari ini, Selasa (26/10/2021).

Tak seperti anggota keluarga kekaisaran Jepang lainnya, pernikahan Mako akan digelar sangat sederhana. Mereka bahkan tak akan menggelar upacara pernikahan, resepsi, dan ritual lainnya.

Sebagaimana dilansir AFP, Mako bahkan tak akan menerima hadiah pernikahan berupa uang dari kekaisaran. Badan Pengurus Kekaisaran menyatakan bahwa uang yang ditolak itu mencapai 153 juta yen atau setara Rp19 miliar.

Lebih dari semuanya, Putri Mako juga akan kehilangan gelar kekaisarannya setelah mendaftarkan pernikahannya dengan Komuro ke catatan sipil.

Putri Mako juga harus meninggalkan keluarga kekaisaran ketika menikah dengan orang biasa. Takhtanya hanya bisa diserahkan ke anggota laki-laki dari keluarga kekaisaran.

Namun, anak dari perempuan anggota keluarga kekaisaran yang menikah dengan orang biasa juga tak bisa mewarisi takhta tersebut.

Belakangan, muncul wacana untuk mengubah aturan tersebut. Pada Juli, satu panel pemerintah Jepang merangkum berbagai catatan isu yang harus dibicarakan, termasuk usulan anggota perempuan kekaisaran dapat tetap menjadi bagian keluarga meski sudah menikah.

Namun, perubahan itu dianggap akan sangat sulit tercapai karena banyak kubu konservatif yang amat menentang usulan-usulan tersebut.

Putri Mako dan Komuro sendiri dilaporkan berencana pindah ke Amerika Serikat setelah menikah. Kisah mereka pun kerap disamakan dengan pasangan dari kerajaan Inggris, Pangeran Harry dan Meghan Markle.

Hingga kini, belum diketahui Mako akan bekerja di AS atau tidak. Ia sendiri belajar seni dan warisan kebudayaan di Universitas Kristen Internasional di Tokyo, di mana ia bertemu dengan Komuro.

Ia juga menghabiskan satu tahun di Universitas Edinburgh. Setelah itu, ia mengambil gelar master Studi Museum di Universitas Leicester, Inggris.

Setelah menyelesaikan studinya, Mako bertunangan dengan Komuro pada 2017. Mereka sangat berseri saat mengumumkan pertunangan.

Kumoro menyebut Mako "bulan" baginya. Sementara itu, Mako menganggap senyum Komuro bak matahari.

Namun setelah itu, pasangan tersebut harus menghadapi berbagai omongan miring publik. Berbagai tabloid mulai menyoroti laporan bahwa keluarga Komuro sedang mengalami kesulitan finansial.

Akibat kontroversi ini, Mako dilaporkan mengalami tekanan mental. Pasangan itu pun menunda pernikahan mereka.

Pada 2018, Komuro pindah ke New York, AS, untuk melanjutkan studi hukumnya, langkah yang dianggap sebagai cara untuk menghindari perhatian publik. Ia baru kembali ke Negeri Sakura bulan lalu, menarik perhatian warga dengan rambutnya yang dikuncir. (**)

Sumber: cnnindonesia.com



 
Berita Lainnya :
  • Bertahun Menuai Kontroversi, Putri Mako Akhirnya Menikah Juga Dengan Warga Biasa
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Negatif Narkoba, Penyebab Kecelakaan Di Tol GT Halim
    02 Jembatan Baltimore AS Ambruk usai Ditabrak Kapal Singapura.Ini Faktanya
    03 Tim Polhut, Dokter Hewan Dan BBKSDA Evakuasi Beruang Madu Usai Mangsa Ayam Warga Sabak Auh
    04 Tim Supervisi Polda Riau Melaksanakan Kegiatan Kunjungan Ke Polrea Rohil
    05 Sisihkan sebagian Rezeki, Guru SD Negeri 2 Bukit Batu Santuni 112 Anak Yatim dan 36 Dhuafa
    06 LKD Telah di Sampaikan, Alfedri : Opini WTP Kembali Jadi Harapan
    07 Gemar Siak Berzakat ke-11, Terkumpul Dana Zakat Berjumlah Rp 689 Juta
    08 Tiket Kapal Feri Tidak Dijual Offline, Full Online H-1.
    09 Harga Kelapa Sawit Mitra Swadaya Naik Lagi Jadi Rp 2.891,88 per kg.Berkah Ramadhan
    10 Pemerintah Kabupaten Bengkalis Bakal Berpartisipasi Pada Perhelatan Lancang Kuning Carnaval 2024
    11 Serahkan Sertifikat Tanah di Empat Kampung, ini Pesan Alfedri
    12 Wujudkan Jembatan Sei Pakning-Bengkalis. Pemkab Gandeng Pemprov Riau Ajak Kerjasama
    13 Wabup Husni : Perhatian Pusat Minim Kepada Daerah Yang Komit Jaga Lingkungan
    14 Bupati Bengkalis Resmikan Kelas Jauh SMPN 7 dan SDN 20 Talang Muandau
    15 Tim Penggerak PKK Kabupaten Siak berikan Bantuan Sembako di 4 Kecamatan
    16 Bupati Bengkalis Serahkan LKPD Unaudited Tahun 2023 ke BPK RI Riau
    17 Hadiri Safari Ramadan Pemda Siak di Belantik, ini beberapa pesan Alfedri
    18 Ditresnarkoba Riau Berhasil Amankan Pengendali Sabu yang Dipasok dari Malaysia, Narkoba Senilai Rp32 M Lebih Disita
    19 Aksi Pria Serang Pakai Samurai, Polisi Todongkan Pistol ke Pelaku
    20 Pj Gubri dan Bupati Kasmarni Safari Ramadhan di Kecamatan Pinggir
    21 Bupati Bengkalis Sampaikan LKPJ Tahun Anggaran 2023 Kepada DPRD Bengkalis
    22 Polri Evaluasi Buffer Zone Arah Pelabuhan Merak. Guna Cegah Macet Berjam Jam.
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © DELIK RIAU - SITUS BERITA INVESTIGASI