Warga Sintong Gempar Dengan Di Temukan Sosok Mayat Wanita Setengah Bugil
Jumat, 20-09-2019 - 18:33:06 WIB
ROKANHILIR, DELIKRIAU - Setelah dua hari tidak pulang, Warga Desa Sintong Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir dihebohkan dengan ditemukannya jasad seorang wanita di lokasi kebun karet milik salah satu warga di sekitar Simpang Sekeladi KM.3 Kepenghuluan Sintong Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir, hari Jumat (20/9/2019) Sekira pukul 15.30 Wib.
Dari hasil pantauan delikriau.com di lapangan mendapatkan keterangan dari warga bahwa korban ternyata diketahui seorang murid SMP kelas 9 inisial PI (16) warga kepenghuluan Sintong yang tidak ada kabar selama dua hari tidak pulang kerumahnya sejak hari Kamis lalu.
Namun, dalam kebun karet salah satu warga sekitar 1 kilometer dari rumahnya, jasad korban ditemukan dengan posisi terlentang dengan kondisi wajah memar dengan mengenakan baju kaos berwarna putih kondisi bagian bawah tubuhnya tanpa busana.
Paman korban, Ides saat di temui menerangkan sekitar pukul 11.30 Wib ada warga yang menemukan korban didalam kebun karet salah satu warga.
"Saya hanya menunggu hasil pemeriksaan jasad korban yang ditentukan oleh Warga dirumah sakit Bhayangkari Polres Rohil untuk di otopsi," ungkapnya.
Lebih lanjut Ides menceritakan bahwa korban ditemukan pertama kali oleh seorang buruh penyadap (penderes) karet, Kodri Warga setempat.
Kodri (55) Warga Desa Sintong Kecamatan Tanah Putih mengatakan saat ia menemukan jasad korban dalam kondisi setengah bugil, tanpa celana dan celana panjang itu dililitkan ke leher korban, dan darah keluar dari mulut dan telinga korban.
"Waktu itu saya ingin menderes karet, tanpa sengaja melihat ada seorang wanita yang berbqring di dekat salah satu pohon karet yang ingin saya seres tersebut. Lalu saya dekati, kemudian saya terkejut melihat sosok wanita dalam kondisi setengah bugil (tanpa Celana), celana panjang dililitkan ke leher korban, dan darah keluar dari mulut dan telinga korban," jelasnya.
Jasad korban PI (16) saat ini sudah dibawa oleh pihak kepolisian untuk dilakukan pemeriksaan dan otopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Polres Rohil.
Sampai berita ini beredar dimedia massa, belum ada informasi resmi akan motif tentang kejadian ini dari pihak kepolisian, namun warga menduga motif kejadian ini diduga terjadi karena pemerkosaan dan pembunuhan. (Khai)