Panwaslu Kecamatan Dayun Gelar Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif Tahun 2019
SIAK, DELIKRIAU - Panitia Pengawas kecamatan (Panwascam) Dayun, Kabupaten Siak, Riau menggelar sosialisasi pengawasan pemilu partisipatif tahun 2019 pada Kamis, (13/12/2018) siang di Aula Kantor Camat Dayun.
Kegiatan sosialisasi tersebut melibatkan unsur Muspika Sungai Kakap, para kepala desa serta perwakilan organisasi kepemudaan.
Hadir dalam acara tersebut Ketua Bawaslu kabupaten Siak Rohayani, Sekcam Dayun Rizannaky, Babinsa Dayun, Serma Zamzami, Ketua Panwascam Dayun Tamrin yang didampingi seluruh anggotanya serta puluhan masyarakat juga hadir dalam acara tersebut.
Ketua Panwascam Dayun, Tamrin, S.Ag mengatakan bahwa sosialisasi itu dilakukan bertujuan agar masyarakat juga ikut andil dalam mengawasi jalannya pemilu tahun depan. Sehingga, pemilu nanti dapat berjalan sesuai harapan bersama. Pengawasan partisipatif yang dimaksud ialah melibatkan masyarakat untuk menjadi manusia aktif memantau sekaligus mengawasi setiap tahapan pemilu yang berlangsung dalam lingkungannya.
“Kegiatan ini kita lakukan bertujuan agar masyarakat sama-sama mengawasi jalannya pemilu tahu 2019 mendatang. Dengan demikian, pemilu yang aman dan damai dapat terwujud, selain itu. Untuk setiap potensi kecurangan atau pelanggaran yang terjadi, masyarakat secara aktif memiliki jalur langsung dengan pihak berwenang baik kepolisian maupun Panwas itu sendiri agar laporannya segera ditindak lanjuti," kata Tamrin Ketua Panwas Kecamatan Dayun kepada delikriau.com.
Membangun kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat tersebut merupakan kunci berhasil tidaknya strategi pengawasan, maka diperlukan sosialisasi yang aktif dengan stekholder masyarakat, berbagai media dan alat peraga untuk memberitahu masyarakat tentang hak-hak politiknya.
Selain peningkatan kesadaran masyarakat, juga kedekatan komisioner atau anggota panitia dengan masyarakat menjadi kunci keberhasilan partisipatif.
Hal senada juga disampaikan, Ketua Bawaslu Kabupaten Siak Rohayani mengatakan bahwa untuk pengawasan butuh kerjasama yang baik dengan masyarakat. Ia juga memberikan arahan cara untuk melaporkan jika ada pelanggaran yang terjadi di setiap TPS.
“Kita sangat butuh kerjasama dengan masyarakat. Karena, permasalah itu yang paling cepat itu infonya dari masyarakat. Saya berharap, jika ada temuan di lapangan, tolong laporkan ke Panwas setempat dengan membawa alat bukti dan saksi yang ada,” tegasnya.
Pantauan di lapangan, sedikitnya 50 orang masyarakat yang menghadiri acara itu. Acara yang dimulai dari jam 14.00 Wib Siang hingga sore itu berjalan sukses. (fer)