Menurut keterangan warga yang engan disebutkan namanya pada kecelakaan tersebut dibagian depan mobil mengalami kerusakan, dan pengemudi pingsan langsung di bawa ke rumah sakit terdekat.

Atas kejadian dan tidak tertibnya bus tersebut,

Anggota DPRD Kabupaten Pelalawan H Burhan Manjo, S.Ag mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan untuk menertibkan Bus Karyawan, karena bus tersebut masuk atau melintasi jalan kecil dan masuk ke gang - gang di kota Pangkalan Kerinci.

Burhan Manjo menilai, situasi ini sangat menganggu kenyamanan dan meresahkan warga.

"Sebenarnya persoalan bus ini sudah lama sekali dikeluhkan masyarakat," ujarnya.

Lebih lanjut Burhan menambakan, Pemerintah daerah harus cepat merespon keluhan masyarakat atas keluhan bus - bus karyawan sembarangan parkir dan masuk jalan kecil dan gang - gang di kota Pangkalan Kerinci ini. Tidak itu saja pemerintah diharapkan membuat regulasi tentang keberadaan bus karyawan, baik pool bus, jalur yang dilewati, maupun emisi gas buang. 

"Ini harus menjadi perhatian serius, bus karyawan harus ditertibkan jalur trayeknya, harus jelas. Saat ini banyak dijumpai jalur trayek sembarangan, tidak hanya di kelurahan kota, tapi mencakup Kekurahan Kerinci Timur dan Barat. Untuk Menertibkan pemerintah harus buat regulasi," tegasnya.

Burhan Manjo yang juga merupakan anggota DPRD Pelalawan Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Pangkalan Kerinci ini menambahkan, persoalan bus sembarangan parkir dan berkeliaran di dalam jalan kota Pangkalan Kerinci, sebetulnya sudah satu bulan yang lalu kami menerima aspirasi dari masyarakat dan menemui dirinya yang meminta disampaikan kepada bupati Pelalawan dan kepada pihak-pihak terkait.

"Ini sudah sangat meresahkan masyarakat, apalagi di suasana pagi hari, orang tua yang mengantar anaknya ke sekolah, sering terganggu, sebab bus ini melewati jalan dalam kota tidak tertib dan mengancam keselamatan pengguna jalan," tutupnya. (AK)