Kamis, 25 April 2024
Follow Us ON :
 
 
 
| Upaya Pencegahan Kekelakaan, Sat Lantas Polres Siak Lakukan Pemasangan Sticker Dan Tanda Berwarna Scotlight di Body Truck Angkutan Barang | | Jangan Jadikan Beban Wali Murid Atau Murid Itu Sendiri, Acara Perpisahan Cukup Diadakan Secara Sederhana Di Setiap Sekolah Masing - masing | | Tak Ada Habisnya, Tim Opsnal Satres Narkoba Polres Siak Menangkap Satu Orang Laki Laki Penyalahgunaan Narkoba | | Pj Wako Muflihun Bersilaturahmi Dengan Warga Kuansing di Pekanbaru | | Dituduh Ambil Brondolan Sawit, Remaja di Rohul Tewas Ditebas Teman | | Irjen Iqbal Beri Penghargaan ke Jajarannya, Ramadan & Idulfitri di Riau Aman
 
Kejam, Dokter Hewan Masukkan Heroin ke Perut Anak Anjing hingga Mati saat Diambil Lagi
Kamis, 03-05-2018 - 13:50:13 WIB

TERKAIT:
   
 

DELIKRIAU - Seorang dokter hewan asal Kolombia ditahan atas tuduhan terlibat dalam perdagangan narkoba dan penyiksaan hewan.

Tersangka yang bernama Andres Lopez Elorez (38), dituduh telah menyalahgunakan keterampilannya dan mengubah anak-anak anjing menjadi sarana penyelundupan narkoba.

Elorez diyakini telah membedah dan memasukkan paket heroin cair ke dalam perut anak-anak anjing berbagai ras dan kemudian menggunakannya untuk penyelundupan narkoba.

Tersangka telah tertangkap di Spanyol dan telah dideportasi ke AS.

"Elorez bukan hanya seorang pedagang obat terlarang, dia juga telah melanggar sumpahnya sebagai dokter hewan saat menggunakan keterampilannya untuk menyelundupkan heroin di dalam perut anak anjing," kata Jaksa AS, Richard Donoghue dalam pernyataannya.

Kasus yang melibatkan Elorez terjadi pada 2004 dan 2005. Saat itu tersangka terlibat dalam perdagangan obat terlarang berupa heroin cair yang diselundupkan dalam perut sejumlah anak anjing.

Anak-anak anjing tersebut kemudian dikirim menggunakan penerbangan komersial ke AS. Demikian diberitakan New York Post, Selasa (1/5/2018).

Setibanya di tempat tujuan, paket-paket narkoba itu diangkat dari dalam tubuh anak anjing yang masih dibius. Anak-anak anjing itu pun mati selama proses pengeluaran paket tersebut.

Sepuluh anak anjing diselamatkan pada 2005 dalam penyergapan di Kolombia. Enam di antaranya ditemukan narkoba di dalam perutnya dengan total seberat 2,9 kilogram.

Elorez berhasil menghindari penangkapan dan menghabiskan waktu sepuluh tahun dalam pelarian.

Dia akhirnya dapat ditangkap di Spanyol pada 2015 dan melawan ekstradisi di pengadilan hak asasi manusia di Eropa.

Pengacara tersangka Mitchell Dinnerstein mengatakan kliennya memiliki masalah kejiwaan, termasuk depresi, serta gangguan ginjal.

Pengacara itu juga menambahkan, kliennya bukanlah seorang dokter hewan. Elorez akhirnya ditahan tanpa jaminan. Dia diancam dengan hukuman 10 tahun hingga seumur hidup apabila terbukti bersalah.(drc/int)





 
Berita Lainnya :
  • Kejam, Dokter Hewan Masukkan Heroin ke Perut Anak Anjing hingga Mati saat Diambil Lagi
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Upaya Pencegahan Kekelakaan, Sat Lantas Polres Siak Lakukan Pemasangan Sticker Dan Tanda Berwarna Scotlight di Body Truck Angkutan Barang
    02 Jangan Jadikan Beban Wali Murid Atau Murid Itu Sendiri, Acara Perpisahan Cukup Diadakan Secara Sederhana Di Setiap Sekolah Masing - masing
    03 Tak Ada Habisnya, Tim Opsnal Satres Narkoba Polres Siak Menangkap Satu Orang Laki Laki Penyalahgunaan Narkoba
    04 Pj Wako Muflihun Bersilaturahmi Dengan Warga Kuansing di Pekanbaru
    05 Dituduh Ambil Brondolan Sawit, Remaja di Rohul Tewas Ditebas Teman
    06 Irjen Iqbal Beri Penghargaan ke Jajarannya, Ramadan & Idulfitri di Riau Aman
    07 BUMN China Akan Tinjau Lokasi Jembatan Bengkalis-Pulau Sumatra Pekan Depan
    08 Hadiri Pembukaan MTQ Tingkat Provinsi Riau di Dumai, Bupati Bengkalis Menabuh Kompang Bertanda MTQ Dimulai
    09 68 Peserta Kafilah Bengkalis di Dumai Mendapatkan Motivasi Dari Bupati Kasmarni
    10 Pasca libur lebaran, Seluruh Satuan Pendidikan Sudah Harus Kembali Masuk Pada Tanggal 22 April 2024
    11 Momen Jokowi dan Paloh Ngobrol Akrab di Acara Nikahan, Di Unggah Elite NasDem
    12 Tewas Terbawa Arus Air Laut Yang Sedang Pasang Saat Bekerja
    13 Buntut Dari Kasus Penyelundupan 24 Kg Narkoba, Menhub Diminta Cabut Izin Operasional Lion Air
    14 Resmi Dilaporkan Ke Mapolres Muaro Jambi, Dugaan Pria Beristri Gauli Seorang Pelajar
    15 ‘Datuk Seri Lela Setia Junjungan Negeri’, Kajati Riau Mendapatkan Gelar Dari LAMR
    16 Kembali Jadi Bakal Calon Bupati Siak, Alfedri Tetap Berpasangan dengan Husni di Pilkada Siak 2024
    17 Pasutri Diduga Pelaku Penyalahgunaan Narkotika Diamankan Satres Narkoba Polres Siak
    18 Berhasil Mengungkap Kasus Dugaan Pencurian Buah Kelapa Sawit Oleh Polsek Kuantan Mudik
    19 Warga Kampung Sam Sam Diduga Mau Ninja Brondolan Sawit Tewas Disambar Petir
    20 Iptu Supriadi Tersangka Penipuan Masuk Akpol Rp 1,3 M
    21 "Aghi Ghayo Onam" atau Hari Raya Enam di Kabupaten Siak
    22 Pria di Riau Ditangkap, Manipulasi Video Hasil Sidang MK di TikTok
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © DELIK RIAU - SITUS BERITA INVESTIGASI